Dirut Food Station Tjipinang Pastikan Stok Pangan DKI Jakarta Jelang Puasa Aman
Dirut Food Station Tjipinang Pastikan Stok Pangan DKI Jakarta Jelang Puasa Aman
Pilarpertanian - Pilar – Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya Arief Prasetyo Adi memastikan stok beras di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) Jakarta menjelang puasa dan lebaran 2018
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
di DKI Jakarta aman. Kepastian tersebut dibuktikan dengan stok yang melimpah bahkan di atas batas normal.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kami lakukan pemantauan terus setiap saat. Dari update stok hari Selasa (17/4) mencapai 43.284 ton, sedangkan pada Senin (16/4) stok 41.330 ton. Jadi ada peningkatan”, kata Arief di kantornya di Cipinang, Jakata, Selasa (17/4/2018).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Angka stok tersebut setelah ada pasokan 5.587 ton dan pengeluaran 3.633 ton dalam sehari,” tambah Arief.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut Arief, stok minimal yang harus ada di PIBC sekitar 30.000 ton. “Itu paling minimal. Kalau di atas 30.000 ton, stok masih aman,” ujarnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Untuk membuktikan apa yang dijelaskannya, Arief mengajak media melihat langsung ke gudang Food Station yang letaknya tidak terlalu jauh dari kantor.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sesampai di gudang, Arief tidak hanya memperlihatkan stok beras, gula dan bahan pangan yang ada di gudang, tetapi juga bagaimana proses pengelolaan berbagai bahan pangan tersebut.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Dari apa yang kita lihat, membuktikan beras berlimpah dan aman. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir dalam memenuhi kebutuhan pangannya,” ujar Arief yang didampingi beberapa staf.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Ketika ditanya tentang harga. Arief menjelaskan, dengan stok yang melimpah, maka harga di pasaran tentu akan stabil.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Secara hukum ekonomi, kalau stok berlimpah, harga kan akan stabil. Nah, kondisi ini yang harus kita jaga bersama-sama, agar konsumen tidak mengeluhkan kenaikan harga”, ungkapnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Untuk menjaga agar stok pangan cukup dan harga stabil, Food Station kata Arief juga berkoordinasi dengan pihak Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, dan lainnya.(RS)