Peran Penyuluh Mewujudkan Kesejahteraan Petani
Peran Penyuluh Mewujudkan Kesejahteraan Petani
Pilarpertanian - Pilar – Saat ini penyuluh pertanian dan petugas lapangan adalah garda terdepan dalam mewujudkan peningkatan produksi pangan dan kesejahteraan petani. Melalui kegiatan penyuluhan, masyarakat tani dibekali dengan ilmu, pengetahuan, keterampilan, pengenalan paket teknologi baru, penanaman nilai-nilai agribisnis, mengkreasi sumber daya manusia melalui kelompoktani. Yang terpenting adalah melalui penyuluhan dapat merubah sikap dan perilaku petani agar mau dan mampu menerapkan inovasi teknologi pertanian yang disampaikan oleh seorang penyuluh. Hal tersebut diungkapkan oleh Bupati Kotawaringin Barat Hj.Nurhidayah SH,MH saat membuka Temu Teknis dan Temu Karya Penyuluhan Pertanian Tahun 2018, di Pangkalanbun Kalimantan Tengah.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Lebih lanjut Bupati menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah (Pemda) Kotawaringin Barat (Kobar)saat ini sangat konsen dan memprioritaskan pada pembangunan yang berbasis pada kawasan pertanian sesuai dengan kemampuan potensi lokal, mengharapkan dukungan dari berbagai pihak termasuk dukungan dari BPTP (Balai Pengkajian Teknologi Pertanian) Kalimantan Tengah dalam pengawalan dan mendampingi teknologinya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Pada tahun 2018 ini terdapat beberapa program peningkatan kesejahteraan masyarakat di bidang pertanian yang dicanangkan oleh Pemda Kobar, diantaranya pengembangan jagung seluas 10.000 hektar, penumbuhan pasar induk hortikultura, dan pengembangan model perkebunan rakyat berbasis integrasi sawit-sapi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Bupati juga berharap agar para penyuluh pertanian dapat mengambil ilmu sebanyak-banyaknya dari para narasumber dalam acara Temu Teknis dan Karya Penyuluh ini, agar dapat menerapkannya pada program pembangunan di wilayah kerja masing-masing.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sementara itu Kepala BPTP Kalimantan Tengah Dr.F.F.Munier menyambut baik kegiatan Temu Penyuluhan ini sebagai upaya untuk meningkatkan kapasitas penyuluh pertanian daerah dalam mendukung pembangunan kawasan pertanian di kabupaten Kotawaringin Barat. Menurutnya keberhasilan penyebaran dan penerapan suatu inovasi teknologi pertanian oleh petani tidak terlepas dari peran penyuluh yang menjalankan fungsinya sebagai agen pembaharu (agent of change).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Saat ini Paradigma Penyuluhan lebih dipandang sebagai proses membantu petani untuk mengambil keputusan dalam berusahatani dengan cara menolong mereka mengembangkan wawasan ilmu dan pengetahuan mengenai konsekuensi dari masing-masing pilihan itu. (Dedy Irwandi)