Optimalkan Diseminasi KRPL Melalui Hari Krida Pertanian
Optimalkan Diseminasi KRPL Melalui Hari Krida Pertanian
Pilarpertanian - Pilar – Beberapa waktu yang lalu Menteri Amran Sulaeman memberikan bantuan bibit sayur-sayuran di Banjir Kanal Timur Jakarta sebagai bagian dari program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL). Saat itu beliau menyebutkan bahwa bantuan budidaya dan pendampingan diberikan secara gratis oleh Kementan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Untuk mengembangkan program tersebut, BPTP Balitbangtan Jambi melakukan diseminasi program KRPL pada ajang Hari Krida Pertanian sekaligus membagikan bantuan bibit.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Hari Krida Pertanian (HKP) merupakan salah satu sarana diseminasi yang digunakan oleh tim Penguatan Tagrimart dan Pendampingan KRPL BPTP Balitbangtan Jambi. Dengan melakukan ekspos dan pendampingan Rumah Pangan Lestari (RPL) di Provinsi Jambi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kegiatan ini menekankan pada pemanfaatan lahan pekarangan untuk pemenuhan pangan rumah tangga yang beragam, bergizi, seimbang dan aman. Ini diwujudkan dalam bentuk penanaman tanaman pergola, sayur hidroponik dan pembagian bibit cabai kepada kelompok wanita tani.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Tanaman sayur dan buah di pekarangan tidak saja berfungsi untuk pemenuhan gizi keluarga, namun juga dapat difungsikan sebagai peneduh, penghias taman, pelengkap atau aksesoris taman. Hal ini coba diterjemahkan oleh BPTP Balitbangtan Jambi melalui penanaman tanaman buah dan sayur pada pergola yang menjadi penghubung antara stan pameran dan tempat seremonial berlangsung.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Pada pergola ditanam kabocha (golden mama), labu madu, labu botol, pare, pare belut, kacang panjang, kisik dan berbagai sayuran daun. Penanaman tanaman pergola selain dilakukan oleh tim BPTP Balitbangtan Jambi juga melibatkan penyuluh dari Kecamatan Muaro Bulian dan pegawai DKP Kabupaten Batanghari.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Pada saung hidroponik disajikan pengelolaan pekarangan dengan lahan yang sempit dalam bentuk penanaman secara vertikal sehingga menghemat ruang dan memaksimalkan hasil yang diperoleh.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Teknologi yang diusung kali ini adalah budidaya hidroponik dan minaponik. Banyak pengunjung tertarik dengan teknologi hidroponik mengingat harga produknya lebih tinggi dan pelaksanaannya yang tidak sulit.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dalam pelaksanaan HKP ke-46 ini telah diadakan 3 kali pelatihan hidroponik kepada kelompok wanita tani dengan jumlah peserta mencapai 150 orang. Tidak tertutup kemungkinan bagi petani lain, kalangan swasta atau dari instansi pemerintah untuk belajar mengenal budidaya hidroponik atau berkonsultasi seperti yang dilakukan oleh salah seorang pengunjung dari TNI yang takjub dengan kondisi sawi pagoda yang terlihat lebih jagur dan lebih segar dibanding yang mereka kelola.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Tidak kurang dari 180 orang pengunjung telah menyambangi saung hidroponik BPTP Balitbangtan Jambi pada HKP ke-46 Provinsi Jambi di Muaro Bulian pada tanggal 11 – 14 Juli 2018.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Pada puncak acara dilakukan penyerahan 1.000 bibit cabai oleh penanggung jawab kegiatan yang disaksikan oleh Kepala BPTP Balitbangtan Jambi kepada 5 kelompok wanita tani (KWT) yang berasal dari Desa Olak, Muaro Singoan, Aro, dan Sungai Baung Kecamatan Muaro Bulian.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Diharapkan masyarakat akan lebih bersemangat mengelola pekarangan karena tidak saja bisa menghasilkan pangan yang “beragam, bergizi, seimbang dan aman”, tetapi juga indah dipandang. (MR)