Pilar Pertanian

Berita Pertanian Aktual

05 October 2018

PR SUMMIT 2018: Pentingnya Peran Humas Melawan Hoax dengan Memviralkan Kabar Baik

PR SUMMIT 2018: Pentingnya Peran Humas Melawan Hoax dengan Memviralkan Kabar Baik
05 October 2018

PR SUMMIT 2018: Pentingnya Peran Humas Melawan Hoax dengan Memviralkan Kabar Baik

Pilarpertanian - Pilar – Pemerintah Kota Bandung menggelar Indonesian City Government PR Summit di Trans Luxury Hotel Bandung, Kamis (4/10/208). Kegiatan ini diikuti oleh 1.000 pranata humas pemerintah se-Indonesia, termasuk Humhas Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Barat hadir memenuhi undangan tersebut.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Peran Pranata Humas amat sangat penting dalam suatu instansi, tidak hanya dalam menjalin hubungan baik antar stakeholder, tapi juga dalam mengelola informasi, terutama pada era digital dimana semua informasi berlangsung cepat tetapi belum tentu benar.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Tantangan semacam ini dibenarkan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yang turut hadir meresmikan acara ini bersama Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Dwi Wahyu Atmaji, dan Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Gubernur yang akrab disapa Kang Emil ini mengemukakan bahwa di era modern ini, teknologi informasi tidak hanya memberikan wawasan saja, namun turut ditunggangi berita bohong atau hoax. Maka dari itu beliau berpendapat setidaknya ada tiga hal yang harus diperhatikan Humas, yang pertama adalah mengelola berita baik, mengontrol kabar buruk dan mendukung pimpinan daerah menjadi wajah daerahnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dalam mengelola berita baik dan mengontrol berita buruk, beliau mengharapkan humas bersikap proaktif. “Warga saat ini pintar, kalau ada masalah tinggal foto atau ya direkam terus posting. Di sini yang penting adalah kita gesit dalam menjawab suatu pertanyaan terutama kalau ada komplen.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Paling telat respon itu 8 jam. Dengan kita merespon cepat, setidaknya kita menyelesaikan 50% permasalahan masyarakat.” Tegas kang Emil, tak lupa ia mengingatkan seluruh pranata humas dan semua undangan yang hadir untuk dapat bersama-sama terus memerangi berita hoax.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sementara itu, Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana dalam sambutannya, ia berpesan agar Humas selalu menyampaikan berita baik dan benar dengan memviralkan tagar #ViralkanKabarBaik pada acara yang mengangkat tema City Branding ini.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“City branding sendiri merupakan upaya membentuk identitas daerah sehingga dipersepsikan baik oleh semua orang. Tidak saja oleh warga kota, tapi juga publik di luar daerah bahkan sampai dunia internasional,” katanya. (Niken RP)

Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *