Pilar Pertanian

Berita Pertanian Aktual

13 June 2025

Luar Biasa Sudaryono Pulang Haji dari Mekah Dini Hari, Pagi Sudah Jadi Bintang di Sesko TNI

Luar Biasa Sudaryono Pulang Haji dari Mekah Dini Hari, Pagi Sudah Jadi Bintang di Sesko TNI
Wakil Menteri Pertanian Sudaryono Saat Menghadiri Acara di Sekolah Staf dan Komando Tentara Nasional Indonesia di Bandung, Jawa Barat.
13 June 2025

Luar Biasa Sudaryono Pulang Haji dari Mekah Dini Hari, Pagi Sudah Jadi Bintang di Sesko TNI

Pilarpertanian - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menunjukkan dedikasi luar biasa dengan langsung kembali bertugas hanya beberapa jam setelah mendarat di Indonesia usai menjalankan ibadah haji. Pesawat yang membawa Sudaryono mendarat di Bandara Soekarno-Hatta pada Kamis, 12 Juni 2025, pukul 23.30 WIB.

Hanya beberapa jam beristirahat di kediamannya di Jakarta sekaligus sekedar menyapa putra putrinya yang ditinggal selama berhaji bersama istri dan kedua orangtuanya, Sudaryono langsung berangkat ke Bandung usai solat subuh untuk menghadiri acara di Sekolah Staf dan Komando Tentara Nasional Indonesia (Sesko TNI) di Bandung, Jawa Barat pada Jumat (13/6/2025) pagi.

Sudaryono, yang akrab disapa Mas Dar, tampil sebagai panelis sekaligus pembicara utama (keynote speaker) dalam Seminar Pasis Dikreg LIII Sesko TNI Tahun 2025 dengan Tema: Penguatan Ketahanan Wilayah Perbatasan sebagai Serambi Depan Negara; Sinergi Pentahelik dalam Mewujudkan Ketahanan Pangan, Stabilitas Keamanan dan Kesejahteraan Masyarakat.

Dalam pidatonya, Wamentan Sudaryono yang merupakan lulusan National Defense Academy Jepang ini, menekankan pentingnya sinergi antara Kementerian Pertanian dan TNI-Polri dalam mendukung program swasembada pangan nasional, sesuai visi Presiden Prabowo Subianto.

“Kenapa kita harus berbicara pangan? Saya ingin menitipkan pesan yang sangat penting pada anda semua, sebagai calon pimpinan di TNI-Polri, ini menjadi penting, karena kitalah garda yang mempertahankan kedaulatan bangsa ini,” ujarnya di hadapan para peserta yang merupakan perwira menengah TNI-Polri.

Selain itu, Wamentan Sudaryono menjelaskan swasembada pangan sangat penting karena dapat memperkuat kedaulatan nasional, termasuk soal pangan. Menurutnya, hal tersebut menjadi tujuan utama Presiden Prabowo menjadikan Swasembada Pangan sebagai program prioritas nasional.

“Oleh karena itu, Presiden Prabowo, begitu, dilantik menjadi Presiden, salah satu yang paling menjadi prioritas dari programnya adalah swasembada pangan, dalam rangka mewujudkan kedaulatan pangan. Negara kita tidak boleh didikte oleh kepentingan lain,” ucap Wamentan Sudaryono disambut tepuk tangan para peserta.

Usai acara di Sesko TNI, Sudaryono langsung kembali ke Jakarta karena sudah ditunggu dalam rapat penting di Kementerian Koordinator Bidang Pangan untuk membahas strategi penguatan ekosistem perekonomian desa melalui Koperasi Desa Merah Putih.

Rapat ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 yang menargetkan pemberdayaan ekonomi desa guna mendukung kemandirian pangan.

Kegiatan padat ini mencerminkan komitmen Sudaryono terhadap tugas negara, meski baru saja menyelesaikan perjalanan spiritual yang melelahkan.

“Bagi saya, ibadah haji justru memberikan energi baru untuk bekerja lebih keras demi kesejahteraan petani dan ketahanan pangan Indonesia,” kata Mas Dar saat ditemui usai rapat.

Sebelumnya, Sudaryono dikenal aktif dalam berbagai program Kementerian Pertanian, termasuk menggandeng TNI untuk mengawal harga gabah petani minimal Rp6.500 per kilogram dan mendorong digitalisasi pertanian bersama Badan Informasi Geospasial (BIG).

Dedikasinya kali ini semakin menegaskan perannya sebagai figur yang berdedikasi tinggi dalam mendukung visi pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia.(PW)

Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *