Pilar Pertanian

Berita Pertanian Aktual

07 May 2020

Mama Mimika Papua, Bertani di Pekarangan Sendiri

Mama Mimika Papua, Bertani di Pekarangan Sendiri
07 May 2020

Mama Mimika Papua, Bertani di Pekarangan Sendiri

Pilarpertanian - Sekitar 23 mama Papua di Kampung Nawaripi, Distrik Wania memanfaatkan pekarangan rumah dan lahan kosong untuk budidaya tanaman lokal seperti keladi, petatas, kacang tanah dan aneka sayuran. Tujuannya antisipasi ketersediaan pangan di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua tengah pandemi Covid-19.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Mereka bergabung pada KWT Kuncup yang merupakan kelompok wanita tani [KWT] binaan Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan [PTPHP] Mimika sejak 2018 untuk mengembangkan kegiatan kawasan rumah pangan lestari [KRPL] didampingi Juharti Marsiman, penyuluh THL-TBPP di Kabupaten Mimika.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Ketua KWT Kuncup, Maria Minung mengatakan kehadiran penyuluh pertanian sangat mendukung budidaya tanaman lokal lebih baik. Mulai olah tanah, olah tanam, menanam, memelihara hingga panen dan pasca panen untuk dikonsumsi maupun dijual ke pasar.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kami senang sekali ada penyuluh yang mendampingi. Tanaman lebih baik dan hasil panen pun bagus untuk dimakan atau dijual,” kata Maria Minung.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Penyuluh Juharti Marsiman mengakui semangat pantang menyerah mama-mama Papua di KWT Kuncup yang giat bertani, apalagi di tengah pandemi Covid-19. Mereka mengatur jadwal dengan baik untuk memelihara tanaman dan berjualan ke pasar.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Saya pun makin semangat mendampingi KWT Kuncup, terkadang saya pulang malam karena senang berada di tengah mereka,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Penyuluh pertanian pusat di Kementerian Pertanian RI, Siti Nurjanah selaku pendamping kegiatan penyuluhan pertanian Provinsi Papua menyatakan hal itu sejalan dengan instruksi Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo yang mendorong setiap rumah tangga mengembangkan KRPL di pekarangan rumah.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Setiap rumah tangga dapat mengakses pangan secara mudah dan murah dari aset pribadi di pekarangan rumah. Kelebihan hasil produksi dapat dijual kepada tetangga atau dijual kepada pedagang di pasar tradisional,” kata Mentan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sementara Kepala BPPSDMP Prof. Dedi Nursyamsi mengingatkan petani dan penyuluh untuk mematuhi Protokol Kesehatan. “Kenakan masker, jaga jarak, hindari kerumunan dan sering cuci tangan pakai sabun untuk menangkal Corona.”
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian [Pusluhtan BPPSDMP] Leli Nuryati mengapresiasi dukungan penyuluh pertanian yang setia mendampingi petani di lapangan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Pangan berperan penting untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia sekaligus menjaga stabilitas nasional di tengah krisis Covid-19,” kata Leli Nuryati.(RS)

Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *