Pilar Pertanian

Berita Pertanian Aktual

04 August 2023

Panen Padi di Babel, Wamentan Minta Daerah Perkuat Pangan Nasional

Panen Padi di Babel, Wamentan Minta Daerah Perkuat Pangan Nasional
Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi Melakukan Panen Padi di Lahan Seluas 100 Hektar di Dusun Petaling Jaya, Desa Simpang Yul, Kecamatan Tempilang, Kabupaten Bangka Barat, Bangka Belitung.
04 August 2023

Panen Padi di Babel, Wamentan Minta Daerah Perkuat Pangan Nasional

Pilarpertanian - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi melakukan panen padi di lahan seluas 100 hektar di Dusun Petaling Jaya, Desa Simpang Yul, Kecamatan Tempilang, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).

Kegiatan ini merupakan rangkaian kerja pemerintah dalam memenuhi ketersediaan pangan nasional terutama dalam menghadapi cuaca ekstrem El Nino yang diperkirakan berlangsung lama, yakni hingga September mendatang.

“Pemerintah terus berupaya agar ketersediaan pangan tetap stabil dan terjaga walaupun BMKG memprediksi puncak El Nino berlangsung lama, yakni hingga September mendatang,” ujar Wamen, Jumat, 4 Agustus 2023.

Selain panen padi, Wamen juga mengingatkan agar pemerintah daerah terus mengoptimalkan sarana dan prasarana pertanian seperti jalan usaha tani, alsintan, pompa air dan irigasi tersier.

“Banyak program yang sudah disiapkan oleh Kementan dalam menghadapi cuaca ekstrem El Nino, terutama pada daerah-daerah yang memang rawan kekeringan,” katanya.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Suganda Pandapotan Pasaribu mengungkapkan bahwa selama ini sektor pertanian di Babel adalah sektor yang paling strategis karena terbukti mampu menumbuhkan ekonomi.

“Kami melihat masyarakat sangat antusias, sehingga kita bisa menggeser mindset mereka dari tambang ke pertanian. Kita bersyukur karena kehadiran Pak Wamen memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi,” katanya.

Diketahui, kegiatan panen raya ini merupakan panen dengan masa tanam dua kali atau IP200 dengan rata-rata produksi mencapai 6 ton per hektare. Pemerintah melalui Kementan terus mengoptimalkan produksi melalui berbagai bantuan seperti penyediaan benih unggul, alsintan dan layanan Kredit Usaha Rakyat (KUR).(BB)

Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *