Pilar Pertanian

Berita Pertanian Aktual

16 June 2020

BPS: Periode Januari-Mei 2020, Hanya Nilai Ekspor Pertanian yang Naik

BPS: Periode Januari-Mei 2020, Hanya Nilai Ekspor Pertanian yang Naik
Foto : Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suharyanto.
16 June 2020

BPS: Periode Januari-Mei 2020, Hanya Nilai Ekspor Pertanian yang Naik

Pilarpertanian - Selama periode Januari-Mei 2020, nilai ekspor Indonesia mencapai US$ 64,46 miliar atau turun 5,96% dibandingkan periode yang sama pada 2019 yang mencapai 68,54%. Sedangkan ekspor nonmigas mencapai US$ 60,97 miliar atau menurun 3,50%. Ekspor nonmigas ini menyumbang 94,58% dari total ekspor Januari-Mei 2020.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Suhariyanto mengungkapkan, penurunan ekspor ini terjadi hampir di seluruh sektor kecuali pertanian. Untuk sektor migas turun cukup dalam hingga 34,93%, industri pengolahan turun 0,08%, sedangkan sektor tambang dan lainnya turun 21,02%.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kecuali pertanian, semua sektor mengalami pertumbuhan negatif. Untuk ekspor pertanian, selama Januari-Mei 2020 pertumbuhannya cukup mengembirakan sebesar 5,63% yang disebabkan oleh meningkatnya ekspor buah-buahan tahunan,” kata Suhariyanto dalam live streaming “Data Ekspor-Impor Mei 2020”, Senin kemarin (15/6/2020).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Jika dilihat per negara, pangsa ekspor nonmigas periode Januari–Mei 2020 tidak banyak berubah, di mana ekspor utama Indonesia masih tertuju ke Tiongkok dengan pangsa ekspor sebesar 17,04%, disusul Amerika Serikat 11,84% dan Jepang 8,69%.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Upah Buruh Tani Naik
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Untuk upah buruh tani, Kepala BPS, Suhariyanto mengatakan adanya kenaikan upah pada Mei 2020 menjadi Rp. 55.396. Adapun angka tersebut naik sebesar 0,14 persen dibandingkan April 2020.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Secara nominal mengalami peningkatan sebesar 0,14 persen karena pada Mei 2020 indeks konsumsi rumah tangga di pedesaan mengalami deflasi sebesar 0,07 persen, upah riil buruh tani pada Mei 2020 membaik dan naik sebesar 0,21 persen,” ujar Suhariyanto, Senin (15/6/2020).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Namun, situasi sedikit berbeda terjadi dengan upah buruh bangunan, di mana BPS mencatat upah buruh per Mei 2020 sebesar Rp. 89.684, atau hanya naik 0,01 persen dibandingkan April 2020.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Upah nominal harian ini boleh dibilang flat hanya naik 0,01 persen dan karena pada Mei ini terjadi inflasi yang sangat tipis sekali sebesar 0,07 persen sehingga upah riil buruh bangunan mengalami penurunan tipis 0,06 persen,” ucapnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kuntoro Boga Andri, Kepala Biro Humas dan Informasi Publik, Kementan, saat dihubungi di Jakarta mengatakan, saat indikator ekonomi nyaris negatif, pertanian masih bertumbuh. Padahal saat ini masa pandemi terus berlangsung.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Total ekspor pertanian pada Januari-Mei 2020 sebesar US$1,43 miliar. Sedangkan pada Januari-Mei 2019 lalu sebesar US$1,35 miliar. Sektor ini selalu memberi harapan dan berkontribusi positif bagi ekonomi nasional.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Pangan akan dibutuhkan selalu. Saat pandemi dan semua aktivitas sosial perdagangan menurun, sektor pertanian masih bergerak positif. Itu kabar baik bagi perekonomian nasional,” tegas Kuntoro.(ND)

Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *