Pilar Pertanian

Berita Pertanian Aktual

01 May 2018

Dari Dompu NTB Tidak Hanya Jagung

Dari Dompu NTB Tidak Hanya Jagung
01 May 2018

Dari Dompu NTB Tidak Hanya Jagung

Pilarpertanian - Pilar – Sukses mengembangkan Agribisnis Jagung Sebagai Lokomotif Penanggulangan Kemiskinan di Kab.Dompu NTB, telah membuat daerah penghasil susu kuda liar ini terkenal di Indonesia.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Bupati Dompu Drs.H.Bambang M.Yasin berhasil menggerakan penanaman jagung secara masal sejak kepemimpinannya tahun 2010. Membuat ia terkenal dan mendapat berbagai penghargaan skala nasional. Ia pun sering diundang sebagai pembicara mengenai masalah jagung di berbagai pertemuan dan seminar nasional.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Pada tahun 2017, areal penanaman sudah mencapai 81.169 hektar dengan produksi 604.709 ton. Sementara harga mengalami kenaikan signifikan. Tahun 2010 harganya hanya 700/kg, dan 7 tahun kemudian yakni 2017 harganya naik menjadi 3.500/kg, sehingga nilai nominal uang jagung masuk ke kantong petani naik beratus-ratus persen.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Tak heran pada awal 2018 Kab.Dompu menjadi Kabupaten terbaik seprovinsi NTB pada bidang penurunan angka kemiskinan. Kab.Dompu mendapat penghargaan dari Gubernur NTB sebagai Kabupaten paling akseleratif dalam penurunan angka kemiskinan dalam pencapaian Indikator Strategi Pembangunan Daerah Tahun 2013-2018.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
 
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Agribisnis Sapi Menyusul
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dari Dompu tidak hanya jagung, kata Ir.Zainal Arifin, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab.Dompu saat ditemui Pilar akhir minggu lalu di Kantor Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan. Dia mendatangi Kantor Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan untuk menyampaikan proposal pengembangan sapi *Brahman Croos (BX)* di Kab.Dompu tahun 2018.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut Zainal, populasi sapi Bali di Dompu mengalami peningkatan signifikan. Peningkatan ini disebabkan karena daerah Dompu telah berhasil menerapkan program SIWAB (Sapi Indukan Wajib Bunting). Dompu tercata telah memenuhi target Inseminasi Buatan (IB) tahun 2017 sebanyak 10.050 ekor.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Berdasarkan data yang dihimpun oleh Pemkab Dompu, kontribusi Kab.Dompu terhadap target IB dan kebuntingan UPSUS SIWAB Provinsi NTB 2017 adalah 5 persen dari target IB NTB yaitu sebanyak 7.070 ekor dan target kebuntingan 5.161 ekor. Sedangkan raihan IB per September 2017 mencapai 10.050 ekor. atau 142.1 persen dan raihan kebuntingan sebanyak 5.938 ekor atau 115,01 persen.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Melihat perkembangan populasi sapi melalui SIWAB yang didukung oleh potensi lahan untuk padang pengembalaan, Zainal yakin Kab.Dompu akan menjadi sapi di Indonesia disamping jagung.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Saat ini ada sekitar 232.455 hektar lahan yang potensial untuk padang pengembalaan di Kab.Dompu yang tersebar di 8 Kecamatan”, kata Zainal. (RS)

Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *