Pilar Pertanian

Berita Pertanian Aktual

25 June 2019

Empat dari Sepuluh Produk Ekspor Andalan Indonesia Adalah Komoditas Pertanian

Empat dari Sepuluh Produk Ekspor Andalan Indonesia Adalah Komoditas Pertanian
25 June 2019

Empat dari Sepuluh Produk Ekspor Andalan Indonesia Adalah Komoditas Pertanian

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pertanian (Kementan) terus meningkatkan akselerasi ekspor ke negara-negara besar di dunia.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dari sekian banyak produk yang diproduksi dan menjadi andalan komoditas ekspor Indonesia, empat diantaranya bertengger di posisi teratas produk pertanian yang sangat diminati pasar internasional.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Keempat produk pertanian itu diantaranya karet, sawit, kakao dan kopi. Sejak diekspor tahun 2017, dominasi produk asli Indonesia ini meningkat signifikan, jauh lebih besar dari lalu lintas ekspor tahun sebelumnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Merujuk situs resmi Kementerian Perdagangan (Kemendag). Urutan pertama ekspor terbesar adalah karet dan produk karetnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Tercatat, sejak Januari hingga Juni 2017 total ekspor yang dilepas ke Amerika Serikat mencapai 1.020,3. sedangkan lalu lintas di 2018 mencapai 817,7.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Pasar ekspor berikutnya ditempati Republik Rakyat Tionghoa (RRT) dengan nilai 667,4 untuk periode Januari-Juni dan 317,0 untuk lalu lintas di tahun 2018.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kedua, pasar ekspor kelapa sawit menembus pasar India sebagai negara pengimpor tertinggi dengan angka 2.521,6 untuk periode Januari dan Juni 2017. Sedangkan tahun 2018 angkanya mencapai 1.4909,4. Pada urutan selanjutnya, Republik Rakyat Tionghoa mengimpor kelapa sawit sebanyak 802.1 untuk periode 2017 dan 948.1 untuk periode 2018.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Pada posisi ketiga, produk kakao dengan pasar ekspor paling banyak menembus 147,9 untuk negara tujuan Amerika Serikat. Setahun berlalu, jumlahnya naik menjadi 170,9. Sedangkan Malaysia mengimpor produk Indonesia dengan jumlah 83,8 dan 63,7 untuk tahun 2018.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Keempat, hasil produksi petani kopi Indonesia menembus pasar Amerika Serikat dengan nilai ekspor mencapai 138,8 untuk tahun 2017 dan 123,6 untuk tahun 2018. Selanjutnya, negara ekspor kedua ditempati Jerman dengan total ekspor mencapai 42,3.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Mengenai hal ini, Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementerian Pertanian (Kementan), Kuntoro Boga Andri menjelaskan bahwa nilai ekspor pertanian Indonesia naik 25,19 persen atau senilai US$ 0,32 miliar.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kenaikan, utamanya didorong pula oleh ekspor sarang burung, kopi, tanaman hutan, aromatik dan rempah-rempah serta logam dasar mulia.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Secara keseluruhan, pertumbuhan ekspor pertanian YoY dan MoM naik. Disisi lain, pasar ekspor juga bukan hanya didominasi Amerika, India dan Tionghoa saja. Namun juga ada Korea Selatan, Jerman, Brasilia, Kanada, Turki, Malaysia, Pakistan, Bangladesh, Mesir, Belanda, Italia, Amerika Serikat, Spanyol dan Malaysia,” tukasnya.(DYN)

Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *