Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Pusat Pelatihan Pertanian, Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) terus melakukan upaya untuk mendorong sertifikasi profesi bagi petugas Inseminasi Buatan (IB).  Dengan adanya sertifikasi profesi maka kompetensi petugas IB dapat diakui dan Hal ini seperti disampaikan oleh Kepala Pusat Pelatihan Pertanian, Bustanul Arifin Caya saat menyampaikan sambutannya pada acara pembukaan uji kompetensi bagi petugas IB di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, yang merupakan kerjasama Tempat Uji Kompetensi (TUK) Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) dengan Dinas Kelautan, Perikanan dan Peternakan Kabupaten Wonogiri pada Kamis, (23/5).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Bahwa kegiatan Sertifikasi merupakan kegiatan yang penting bagi Kementan, karena seperti kita ketahui Menteri Pertanian telah mencanangkan tahun ini adalah tahun pengembangan SDM pertanian. Yang dikembangkan adalah kompetensinya atau keterampilannya, sehingga kedepan akan menghasilkan tenaga kerja yang kompeten dibidang pertanian, ujar Bustanul Airifin.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Lebih lanjut Bustanul mengatakan kalau Sertifikasi bagi petugas IB ini adalah salah satu bentuk dukungan nyata dari BPPSDMP terhadap salah satu program unggulan dari Kementerian Pertanian yaitu Program Upaya Khusus Satu Induk Wajib Bunting (Upsus Siwab), dimana peran petugas IB dalam mensukseskan program tersebut sangat besar. Selain sertifikasi bentuk dukungan lainnya adalah meningkatkan kompetensi profesi tenaga kerja yang bergerak di bidang peternakan. Peningkatan kompetensi dilaksanakan melalui pendidikan dan pelatihan peternakan, baik itu tematik maupun pelatihan bagi fungsional.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sebelumnya, ditempat yang sama, Kepala Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinagara, Wisnu Wasesa menyampaikan bahwa potensi Kabupaten Wonogiri ini luar biasa, baik itu dari populasi ternaknya maupun petugasnya. Saat ini populasi ternak sapi potong di Kab. Wonogiri sebanyak 160.442 ekor dan betina produktif sebanyak 61.676 ekor. Sedangkan jumlah petugas IB sebanyak 78 orang, Pemeriksa Kebuntingan (PKB) 63 orang, dan Asisten Tenaga Reproduksi (ATR) 26 orang sehingga sungguh tepat rasanya apabila kita melaksanakan sertifikasi profesi petugas IB di Kabupaten Wonogiri,” lanjut Wisnu.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Hadir juga dalam pembukaan Sertifikasi kompetensi tersebut Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kelautan, Perikanan dan Peternakan Kabupaten Wonogiri, Ir. Sutardi, MMA, Kepala Balai Veteriner Hewan Boyolali, drh. Haryono, M.Si yang mewakili Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Tengah, dan Kepala Bidang Standarisasi dan Sertifikasi Profesi, Zuroqi Mubarok, SE. (OIR)