Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Dalam rangka ikut berperan aktif pada Program Kementerian Pertanian yaitu Agrogemilang( Ayo Galakan Ekspor Generasi Milenial Bangsa).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kementan melatih 40 peserta yang mewakili 32 perusahaan produsen benih tanaman hortikultural, tanaman pangan, tanaman hias dan buah buahan yang berasal dari Jakarta.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kegiatan Tersebut di buka oleh Kepala Badan Karantina Pertanian (Barantan) Ali Jamil yang di lakukan di Balai Besar Uji Standar Pertanian(BBUSKP).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Jenis benih yang kami ekspor selama tahun 2019 sejumlah 99 jenis benih, diantaranya Agave, kakao, Kaktus, Manggis, Tanaman Aquarium serta Ornamental Plants” ujar Ali Jamil Kepala Badan Karantina Pertanian.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dalam Kesempatan ini, BBUSKP melaunching aplikasi sistem informasi laboratorium Karantina yang bernama SILAQU ( sistem Informasi Laboratorium Quarintine) yang didalamnya memuat fitur layanan pengujian standar QLAB ( Quarantine Laboratory), QLIS ( Quarantine Laboratory System), dan QPOL ( Quarantine Positive Control Laboratory).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Aplikasi ini akan dimanfaatkan oleh semua stakeholder guna menjamin pelaksanaan hasil pengujian yang memuaskan dengan prioritas tepat dan teliti dalam mendukung akselerasi ekspor kita” pungkas Ali Jamil.(DYN)