Pilar Pertanian

Berita Pertanian Aktual

28 February 2020

Kepala BKP Kementan : Ketahanan Pangan Indonesia Meningkat

Kepala BKP Kementan : Ketahanan Pangan Indonesia Meningkat
Foto : Kepala BKP Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi Pada Acara Roundtable Ketahanan Pangan Nasional
28 February 2020

Kepala BKP Kementan : Ketahanan Pangan Indonesia Meningkat

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Global Food Security Index (GFSI) mencatat status ketahanan pangan Indonesia berada di peringkat 62 pada tahun 2019, mengalami peningkatan dari sebelumnya di peringkat 71 pada tahun 2016.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Hal ini menunjukkan status ketahanan pangan Indonesia semakin baik.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Demikian disampaikan Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian (Kementan), Agung Hendriadi pada acara Roundtable Ketahanan Pangan Nasional Berkelanjutan Menuju Indonesia Kuat dan Modern 2045 di Menara Kadin.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Selain itu, menurut Agung angka Prevalency of Undernourishment (PoU) atau prevalensi ketidakcukupan konsumsi pangan juga menurun.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Ini artinya orang yang kurang cukup pangan di Indonesia turun dari 12,89 persen pada tahun 2014 menjadi 7,66 persen pada tahun 2019,” tambah Agung.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Agung menjelaskan, pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap situasi ketahanan pangan wilayah. Berdasarkan Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan (Food Security and Vulnerability Atlas/FSVA), daerah rentan rawan pangan terdapat pada 88 kabupaten di 956 kecamatan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Ini dievaluasi setiap tahun, kita pantau penurunannya, dan kami siapkan program intervensi untuk mengentaskannya,” ujar Agung.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Ada tiga hal terkait ketahanan pangan yang harus dijaga bersama, yakni ketersediaan pangan yang artinya seberapa cukup pangan tersedia, kemudian keterjangkauan seberapa mampu pangan bisa diakses dan bagaimana pemanfaatan pangan,” tegas Agung.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dikatakan Agung, ketahanan pangan ke depan masih dihadapkan pada berbagai tantangan baik dari supply maupun demand, oleh karena itu integrasi lintas sektor diperlukan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Pijakan kita adalah kita harus menjamin 267 juta orang Indonesia tidak ada yang kelaparan, ini arahan Presiden melalui Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Saya yakin ini bukan pekerjaan mudah tetapi tugas yang harus kita wujudkan bersama,” pungkas Agung.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dalam acara ini, juga hadir beberapa narasumber lain seperti Ketua Umum Kadin, Rosan Perkasa Roeslani, Ketua Komite Tetap Ketahanan Pangan Kadin, Fransiscus Welirang, Dewan Pakar Kadin sekaligus Ketua Umum Asosiasi Agribisnis Indonesia Bayu Krisnamurthi dan Asisten Menko Bidang Perekonomian Bustanul Arifin.(DYN)

Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *