Pilar Pertanian

Berita Pertanian Aktual

16 November 2019

Mentan Syahrul Harapkan Perbankan Dukung Sektor Peternakan

Mentan Syahrul Harapkan Perbankan Dukung Sektor Peternakan
16 November 2019

Mentan Syahrul Harapkan Perbankan Dukung Sektor Peternakan

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengharapkan kucuran anggaran perbankan berbentuk Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk pengembangan Inseminasi Buatan (IB). Kata dia, anggaran tersebut nantinya akan dijadikan target utama dalam memperkuat swasembada daging sapi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Saya berharap bisa bicara dengan sektor lain seperti perbankan untuk menggulirkan KUR yang ada. Harapan saya, anggaran itu kita uji coba untuk langsung bersentuhan dengan rakyat, kalau misal sekarang 100 peternak melakulan inseminasi buatan, tahun depan harus jadi 200, saya sudah bicara dengan Danrem, Polres, Bupati, dan anggota DPR untuk Jawa Timur, khususnya Pasuruan menjadi contoh membangun kemampuan daging sapi yang ada di Indonesia,” kata Syahrul, Sabtu (16/11).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Syahrul mengatakan, Kementerian Pertanian (Kementan) saat ini sudah menetapkan Lolitsapi Pasuruan sebagai percontohan swasembada daging nasional untuk daerah lain.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Sementara kita bicara Pasuruan dulu, tetapi nantinya untuk daerah lain juga harus mengikuti. Seharusnya semua kabupaten mampu memproduksinya, karena sama-sama memiliki potensi,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Syahrul menjelaskan, Lolitsapi Pasuruan berhasil mengembangbiakan 1000 ekor sapi indukan yang terdiri dari 550 sapi peranakan ongole (PO), 250 ekor sapi madura, dan 200 ekor sapi bali. Padahal total sapi indukan awal hanya sekitat 700 ekor sapi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut Syahrul, keberhasilan ini merupakan hasil program IB yang diuji coba di Kecamatan Grati. “Prospeknya cukup bagus, makanya ke depan wilayah Pasuruan akan dijadikan percontohan,” tukasnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Lolitsapi Pasuruan merupakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan). Lolitsapi memiliki tugas mengembangkan inovasi produksi bibit unggul sapi potong lokal untuk nasional.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Untuk saat ini, Lolitsapi Pasuruan juga sedang melakukan riset untuk pengembangan sapi Belgian Blue (BB) dan sapi beranak kembar. Sapi BB dilakukan melalui teknologi Transfer Embrio (TE) dan IB dengan induk sapi PO sejak 2018.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Lolitsapi juga berperan dan berkontribusi terhadap Program Upsus Siwab melalui inovasi teknologi kit diagnosis kebuntingan dini dan suplementasi pakan berupa NUT-MB plus. Kit diagnosis kebuntingan dini mudah diaplikasikan di lapangan dan dapat dilakukan sendiri oleh peternak, mampu mendeteksi kebuntingan sapi mulai umur 15 hari dengan akurasi 90%. (OIR)

Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *