Pilar Pertanian

Berita Pertanian Aktual

08 April 2020

Pandemi Covid-19 Tak Ganggu Petani Minahasa Panen Raya Padi dan Jagung

Pandemi Covid-19 Tak Ganggu Petani Minahasa Panen Raya Padi dan Jagung
Foto : Hamparan sawah padi siap panen di Minahasa, Sulawesi Utara.
08 April 2020

Pandemi Covid-19 Tak Ganggu Petani Minahasa Panen Raya Padi dan Jagung

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Hamparan sawah di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, saat ini sudah siap memasuki masa panen raya padi dan jagung, di antaranya berada di Kecamatan Tondano Timur. Dengan demikian, di tengah pandemi Covid-19 seolah bukan penghalang para petani di kecamatan tersebut untuk turut mempersiapkan produksi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kami datang untuk memberi support kepada para petani supaya mereka melakukan panen raya dengan tetap memperhatikan anjuran pemerintah dalam pencegahan penyebaran Covid -19,” kata Kepala Dinas (Kadis) Pertanian Pemkab Minahasa, Yeittje Roring saat mengunjungi petani Kecamatan Tondano Timur, Rabu (8/4).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Yeittje menyebutkan panen padi di Kabupaten Minahasa pada April 2020 sebesar 1.021 ha dengan perkiraan produksi 5.621 ton gabah kering panen (GKP). Kemudian panen pada Mei sebesar 850 ha dengan prediksi produksi 4.679 ton GKP.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Luas lahan di Kecamatan Tondano Timur 1.125 hektare yang ditanami IP-2 (indeks pertanaman), sedangkan luas 820 hektare sisanya berupa lahan tadah hujan. Sedangkan untuk jagung sendiri panen sudah dipanen pada bulan sebelumnya,” ungkapnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Ia menambahkan bahwa seusai melakukan panen raya tersebut, para petani akan langsung melakukan pengolahan lahan untuk mempersiapkan masa tanam kembali.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kita membutuhkan stok pangan dan kami akan siap mempersiapkan produksi dari kabupaten Minahasa untuk kebutuhan nasional,” tegasnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Sehingga dalam menghadapi virus pandemi Covid-19 ini petani tidak takut karna kebutuhan mereka dalam jumlah aman,” sambungnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Terpisah, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Suwandi mengatakan Kementerian Pertanian (Kementan) bersama pemerintah daerah (Pemda) dan pelaku usaha bekerjasama dalam penanggulangan penyebaran wabah Covid-19 dengan menyediakan pangan selama pandemik berlangsung. Sesuai arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, hasil panen petani harus menguntungkan dan distribusi pangan pun dipastikan lancar.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Masyarakat tidak perlu panik terkait ketersediaan pangan, Kementan dan pemda menjamin dan akan terus bekerjasama memenuhi ketersediaan tersebut,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Suwandi menambahkan terkait menjaga harga di kala puncak raya bahwa sesuai arahan Mentan SYL, Suwandi akan menggerakkan Komando Strategi Penggilingan Padi (Kostraling). Program ini menggandeng penggilingan padi kecil untuk serap gabah petani.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Tugas kita menjaga kontinuitas produksi beras di penggilingan padi dan kelancaran distribusi antar wilayah,” tegasnya. (OIR)

Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *