Pilar Pertanian

Berita Pertanian Aktual

18 April 2020

Petani Milenial Asal Jeneponto Sulawesi Selatan Siap Ekspor Perdana ke Jepang

Petani Milenial Asal Jeneponto Sulawesi Selatan Siap Ekspor Perdana ke Jepang
Foto : Abdul Rahman, Petani Milenial asal Jeneponto Sulawesi Selatan
18 April 2020

Petani Milenial Asal Jeneponto Sulawesi Selatan Siap Ekspor Perdana ke Jepang

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Di tengah pandemi Covid-19, Abdul Rahman petani milenial asal Jeneponto Sulawesi Selatan tetap bisa meraup omset yang tinggi bahkan bisa menjadi berkali lipat dengan segala sesuatu yang tidak konvensional, walaupun pola pikir masyarakat terhadap kata “petani” atau “pertanian” masih terbatas pada pertanian konvensional. Usaha di bidang pertanian (hortikultura), dengan kelembagaan P4S MERAPI yang dibangun mampu mengelola 35 hektare lahan dan bisa membuktikan menjadi petani milenial yang dapat menghasilkan omset sekitar Rp. 150 juta per hektare.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Generasi milenial yang berani menjadi petani atau mendirikan start up bidang pertanian adalah harapan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL). Demikian pula, Kepala Badan PPSDMP, Dedi Nursyamsi meminta di tengah mewabahnya Covid-19, petani pengusaha milenial harus mampu memanfaatkan peluang ini.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Duta petani milenial ini mampu menarik generasi milenial lainnya untuk mau berwirausaha pertanian. Selain itu mampu membantu pemerintah (Kementan), untuk advokasi kepada masyarakat terutama berkaitan dengan program-program Kementan, sambung Dedi yang disampaikan dalam acara pengukuhan Duta Petani Milenial (DPM) dan Duta Petani Andalan (DPA) oleh Mentan SYL.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Saya memulai usaha talas satoimo pada tahun 2019, sudah banyak yang dipanen tapi semua dijadikan bibit, sekarang Insya Allah panen yang akan datang berkat dukungan Pemerintah Daerah Pak Gubernur akan bantu ekspor ke Jepang, talas yang diekspor berupa umbian. Mudah-mudahan bulan Mei talas Satoimo panen raya dan siap ekspor,” kata Abdul Rahman.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kalau komoditas hortikultura yaitu cabe saya pernah ekspor ke Singapore, untuk omset saat ini, alhamdulilah bisa mencapai 150 juta per hektare,” tambah Abdul Rahman dengan bangganya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kebanggaan Abdul Rahman dengan omset yang diterima saat ini, karena semasa kecil hidupnya sudah bergelut dengan tanah dan air laut, “kedua orang tua Saya seorang petani dan nelayan, setiap hari sepulang sekolah Saya membantu Bapak di sawah dan disaat hari libur Saya turun ke laut membantu mencari ikan,” kenang Abdul Rahman.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sukses Abdul Rahman menjadi duta milenial tidak terjadi dalam sekejap mata tetapi dicapai dengan etos kerja yang tinggi dan semangat ingin maju, berhasil dan mandiri. Selain mengembangkan usahanya, Abdul Rahman melalui Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya (P4S) Merapi yang dikelola terbuka menerima pelatihan maupun magang bagi masyarakat tani disekitarnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Walaupun sudah menjadi permateri di berbagai Lembaga Pemerintah ataupun Swasta namun sampai saat ini saya tetap mencintai pertanian, menanam padi, jagung dan sayur-sayuran juga memelihara ternak dan ikan air tawar. Pertanian yang saya kelola secara pelan-pelan akan menuju pertanian organik dan sekarang ini sudah mendapat Prima 2, semua saya terapkan kepada masyarakat petani di sekitar saya ataupun di luar daerah. Karena perubahan sekarang sudah terjadi dimana kesejahteraan petani di sekitar saya cenderung meningkat,” kata Abdul Rahman dengan senangnya sudah bisa memberikan kontribusi di masyarakat sekitarnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Bustanul Arifin Caya, Kepala Pusat Pelatihan Pertanian menekankan kembali arahan Menteri SYL dan Kepala Badan PPSDMP bahwa keberadaan petani muda milenial yang menjadi pemuda pelopor di daerahnya senantiasa dapat lebih maju dan berkembang serta selalu membangkitkan para petani, Pusat Pelatihan Pertanian beserta UPT Pelatihan Pertanian akan senantiasa memberikan support demi suksesnya petani muda milenial serta keberadaan P4S. (OIR)

Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *