Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) telah mencanangkan program utama pembangunan pertanian dalam upaya mewujudkan pembangunan pertanian Indonesia yang Maju, Mandiri dan Modern. Menindaklanjuti hal tersebut, Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, telah menyiapkan 3 Program Aksi yaitu, Gerakan Komando Strategis Pembangunan Pertanian (Kostratani), penyuluhan pendidikan vokasi dan pelatihan mendukung petani pengusaha milenial, penyuluhan pendidikan vokasi dan pelatihan mendukung program utama Kementan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Hal ini disampaikan oleh Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi saat membuka Pertemuan Evaluasi Kinerja dan Kebijakan Program Pelatihan Pertanian, di Ciawi, Bogor (20/1). Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Pusat Pelatihan Pertanian, Bustanul Arifin Caya bersama Kepala Balai Besar dan Balai Pelatihan Pertanian lingkup BPPSDMP.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Lebih lanjut dalam arahannya Dedi mengatakan, bahwa dalam melaksanakan 3 Program Aksi tersebut kita harus betul-betul konkrit, tidak ada kata lain selain harus kerja keras, fokus dan update perkembangan teknologi. Dengan begitu kita akan memberikan kontribusi terhadap tujuan pembangunan pertanian.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Yang tidak kalah pentingnya, kita harus mampu mencetak sumberdaya manusia (SDM) yang professional, mandiri, berdaya saing dan memiliki jiwa wirausaha. Untuk mencapai hal tersebut, Pelatihan dan Sertifikasi bagi SDM pertanian adalah hal yang mutlak dilakukan,” ujar Dedi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Sertifikasi adalah bentuk pengakuan kompetensi bagi SDM pertanian kita, dengan sertifikasi SDM kita akan diakui kompetensinya secara internasional, dan selain itu dengan sertifikasi kita akan mampu melahirkan pengusaha pertanian milenial dan meningkatkan ekspor komoditas pertanian,” lanjut Dedi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dalam kesempatan yang sama, Bustanul Arifin mengatakan bahwa saat ini Pelatihan Vokasi dan Sertifikasi bagi SDM Pertanian adalah salah satu program unggulan Pusat Pelatihan Pertanian dan merupakan bagian yang terpisahkan dalam pembangunan SDM Indonesia, khususnya di bidang Pertanian.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kita punya potensi 9 Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang siap melakukan sertifikasi bagi SDM pertanian di seluruh Indonesia, ditambah lagi 300 orang Asesor dan 119 skema sertifikasi di bidang pertanian. Dengan potensi tersebut, kita akan berusaha mewujudkan pembangunan pertanian yang maju, mandiri dan modern. Dan tentunya juga akan mendorong lahirnya generasi muda petani milenial.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Selanjutnya Bustanul menyampaikan bahwa untuk tahun 2020 fokus sertifikasi akan dilakukan untuk bidang kompetensi yang akan meningkatkan nilai ekspor serta untuk penyuluh pertanian dalam mendukung program Kostratani. (OIR)