Pilar Pertanian

Berita Pertanian Aktual

12 August 2018

Kementan Targetkan Ekspor 15 Ribu Ton Bawang Merah Tahun ini

Kementan Targetkan Ekspor 15 Ribu Ton Bawang Merah Tahun ini
12 August 2018

Kementan Targetkan Ekspor 15 Ribu Ton Bawang Merah Tahun ini

Pilarpertanian - Pilar – Menyambut seruan Presiden Jokowi, Kementerian Pertanian intensif mendorong realisasi ekspor berbagai komoditas seperti kelapa sawit, jagung, buah-buahan, bawang merah dan produk pertanian lainnya. Khusus bawang merah, tahun ini ditargetkan ekspor 15 ribu ton, naik dua kali lipat dari tahun 2017 lalu.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Untuk memacu ekspor komoditas pertanian, perlu diperkuat jejaring kerja dan sinergi antara petani, pemerintah dan eksportir,” ujar Prihasto Setyanto, Direktur Sayuran dan Tanaman Obat Ditjen Hortikultura saat melepas ekspor lanjutan bawang merah oleh PT Aman Buana Putera di Kalianak Surabaya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurutnya, Kementerian Pertanian akan terus mendorong ekspor bawang merah terutama pada bulan-bulan puncak panen yaitu Juli hingga September.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Ekspor bawang merah terus kita dorong karena terbukti memberikan banyak multiplier effect positif, diantaranya petani menjadi lebih semangat menanam, harga terjaga stabil, perbaikan mutu produksi dan sebagainya”, ungkap Prihasto.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kalau menambah devisa negara itu sudah pasti..Selain pembinaan di lini produksi, kami juga terus dorong realisasi ekspor sesuai target dan komitmen para eksportir,” tambahnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sejak tahun 2016, pemerintah telah menyetop total impor bawang merah jenis shallot dan melakukan terobosan gemilang dengan menggenjot ekspor ke beberapa negara tetangga.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sebelumnya tahun 2014, Indonesia masih impor bawang merah hingga 74.903 ton dan 2015 impor menurun drastis menjadi 17.428 ton. Data BPS menyebutkan pada tahun 2017, ekspor komoditas hortikultura naik tajam, khususnya untuk komoditas bawang merah yg mencapai 7.750 ton atau naik 93,5 % dibandingkan 2016 yang hanya 736 ton.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Tahun 2018 Kementerian Pertanian mematok target ekspor bawang merah hingga 15 ribu ton.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Direktur PT Aman Buana Putra, Aman Herry Satyo menjelaskan pihaknya berkomitmen mengekspor 6.000 ton bawang merah tahun ini. “Ekspornya secara bertahap ke Singapura, Malaysia Thailand dan Vietnam. Kami sangat mendukung upaya Mentan Amran Sulaiman meningkatkan ekspor pertanian khususnya bawang merah” jelasnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Pihaknya mengaku tidak terlalu sulit mendapat pasokan karena sentra penghasil bawang merah saat ini sudah menyebar di banyak daerah. Suplai bawang merah diperoleh dari para petani di Malang, Bima, Sumbawa dan Probolinggo.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Pasar luar negeri membutuhkan bawang merah berukuran sedang hingga besar, warna merah cerah, kadar air rendah dan fresh.Sedangkan varietas lokal yang potensial diekspor adalah Super Phillip atau Biru Lancor.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Mentan berharap dinas pemerintah terus mendampingi petani bawang merah agar menghasilkan produk yang berkualitas ekspor dan ramah lingkungan (RS).

Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *